Punya Rekan Kerja yang Toxic? Ini Cara Menghindarinya

Rekan kerja yang toxic bisa membawa pengaruh buruk di lingkungan kerja. Foto : Instagram Urban Zone.

BogoRaya.co – Di dalam lingkungan pekerjaan kadang ada orang orang yang memiliki sifat toxic atau orang yang memberikan dampak buruk terhadap orang lain, terutama secara psikis.

Perilaku rekan kerja yang toxic bisa berupa ucapan atau perbuatan, seperti meremehkan, menghakimi, tidak menghargai, provokator, menyuruh-nyuruh, bullying, pelecehan, memanfaatkan, dan manipulatif. Tak hanya itu, kadang juga kerap membuat drama dan gossip yang berkaitan dengan lingkungan kerja.

Tanpa disadari, keberadaan mereka mempengaruhi mood dan kadang bisa menurunkan produktivitas kerja. Agar tidak menjadi korban rekan kerja yang toxic, berikut cara mengantisipasinya.

Baca juga : Paparan Sinar Matahari Berdampak Positif untuk Kesehatan Jiwa

1.Menjaga jarak

Menjaga jarak dengan rekan kerja oleh sebagian orang dianggap agak sulit dilakukan. Apalagi rekan kerja yang sering terlibat dalam tugas yang sama. Namun menjaga jarak dengan rekan kerja yang toxic harus bisa dilakukan, agar tidak menjadi korban sifat jeleknya. Hubungan dengan mereka cukup sebagai rekan kerja saja, tidak sebagai teman.

2.Menjaga sikap

Menghadapi rekan kerja yang toxic diperlukan sikap yang tenang dan tidak perlu emosi. Karena jika terbawa emosi, bisa membuat situasi menjadi sulit bagi diri sendiri. Cukup siapkan beberapa argumen yang bisa menyudutkan mereka, jika sewaktu waktu mereka menyerang kita.

3.Berani bicara

Orang yang memiliki sifat toxic, sering kali tidak sadar jika perilaku dan ucapannya bisa menyakiti perasaan orang lain. Jika perilaku itu terus menerus muncul, maka perlu dibalas dengan sikap yang tenang dan tegas. Hal ini dilakukan agar mereka tahu jika perilakunya sudah kelewat batas.

Baca juga : Ternyata Buah Pala Bisa Naikkan Libido

4.Libatkan pihak lain

Jika perilaku rekan kerja yang toxic sudah kelewat batas dan mengganggu kinerja kerja, segera laporkan ke atasan atau pihak yang berwenang dalam menangani urusan karyawan. Agar bisa segera diberi tindakan sesuai dengan aturan yang berlaku.

5.Fokus pada diri sendiri

Utamakan tanggung jawab pekerjaan kita dan abaikan hal hal yang tidak penting yang terjadi di sekitar kita. Jika suasana kantor menjadi kurang nyaman gara gara rekan yang toxic, abaikan dengan cara mendengarkan musik lewat headset atau menghibur diri dengan membaca artikel artikel lucu di sela sela pekerjaan kita.(DS)