Pempek Saburai Rasa Mantap Harga Bersahabat

Saat ini Pempek Saburai bisa meraih omzet sekitar Rp100-150 juta per bulan, dengan laba bersih hingga 15 persen. Foto: Pempek Saburai
Saat ini Pempek Saburai bisa meraih omzet sekitar Rp100-150 juta per bulan, dengan laba bersih hingga 15 persen. Foto: Pempek Saburai

BogoRaya.co – Pempek adalah makanan yang identik dengan Kota Palembang, Sumatera Selatan.

Tak hanya untuk kudapan, tapi pempek sudah menjadi menu sarapan yang umum di Palembang.

Sebagai orang Sumatera Selatan, Tuti Mayasari tentu sangat akrab dengan pempek.

Karena itu, ketika memulai usaha Kiki, sapaan akrabnya, memutuskan menjadi reseller pempek.

Setelah berjalan tiga tahun, barulah Kiki memproduksi sendiri di tahun 2019.

“Untuk membuat pempek saya belajar otodidak, sedangkan untuk merintis usaha memang background keluarga adalah pedagang,” kata Kiki yang lahir pada 5 Maret 1983 ini.

Modal awal yang digelontorkan Kiki tak tanggung-tanggung, yakni Rp200 juta.

“Modal terbesar dipakai untuk membangun tempat produksi.”

“Saat ini belum kembali modal tapi dengan usaha yang kami buka, insyaallah bisa membantu orang lain mendapatkan lapangan pekerjaan,” ujarnya.

Hadir dengan nama Pempek Saburai, menu yang tersedia antara lain pempek kapal selam, tekwan, model, pempek lenggang, rujak tahu, pempek kecil (pempek telur, adaan, lenjer, kulit, dan lain-lain).

Baca juga: Bakmi Hawker Jadi Upaya Pae Bangkit dari Kegagalan