Bupati Bogor Ajak Santri Tangkal Isu Radikalisme

Dalam peringatan Hari Santri Nasional 2021, Bupati Bogor Ade Yasin mengajar para santri dan umat Islam di Kab. Bogor untuk menjaga toleransi./foto: bogorkab.go.id
Dalam peringatan Hari Santri Nasional 2021 Bupati Bogor, Ade Yasin mengajak para santri dan umat Islam di Kab. Bogor untuk menjaga toleransi./foto: bogorkab.go.id

BogoRaya.co – Saat ini begitu mudahnya isu-isu radikalisme tersebar melalui media sosial. Informasi yang disampaikan pun tidak utuh, sehingga berpotensi dipahami secara keliru oleh masyarakat.

Melalui momentum Hari Santri Nasional ini, Bupati Bogor Ade Yasin mengajak para santri untuk menangkal penyebaran ideologi menyimpang, seperti isu radikalisme.

Dalam peringatan HSN 2021 ini Pemkab Bogor menggelar acara ‘Bogor Bersholawat’ sekaligus Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H, di Auditorium Setda Kab. Bogor, Jumat (22/10).

Peringatan HSN merupakan wujud penghargaan atas dedikasi dan perjuangan para santri dalam menghantarkan Indonesia menuju kemerdekaan. Tema HSN tahun ini adalah ‘Santri Siaga Jiwa Raga’, artinya santri dituntut untuk siap siaga jiwa dan raga dalam membela Tanah Air, mempertahankan persatuan Indonesia, dan mewujudkan perdamaian dunia.

“Saya mengajak para santri untuk berperan aktif dalam upaya menangkal penyebaran ideologi menyimpang yang dapat merusak pertahanan dasar negara. Tidak lelah berikhtiar dan berkarya, berpegang teguh pada aqidah, nilai-nilai ajaran Islam Rahmatan Lil’alamin,” ujar Ade seperti dikutip dari laman bogorkab.go.id.

Ia juga mengajak para santri dan seluruh umat Islam di Kab. Bogor untuk menjaga kondusivitas dan toleransi, guna menciptakan kesalehan sosial, sehingga mendorong terwujudnya Kab. Bogor yang maju, nyaman, dan berkeadaban.